Kemunculan istilah air kristal karena ada beberapa senyawa ionik
yang memiliki kekhasan sifat, yaitu dapat menarik dan mengikat molekul
air dalam jumlah tertentu. Senyawa tersebut kemudian sering disebut senyawa terhidrat (hidrat = air), sedangkan air yang diikat dinamakan air hidrasi
atau air kristal. Jadi yang dimaksud dengan air kristal adalah air yang
terikat di dalam suatu senyawa ionik. Dinamakan kristal karena sebagian
besar senyawa inonik punya bentuk fisik berupa padatan kristal yang
susunan molekulnya rapat. Air tersebut terikat dalam struktur senyawa
ionik dan hanya dapat dipisahkan dengan cara pemanasan. Jika air
tersebut telah terlepas dari senyawa tersebut maka senyawa tersebut
kehilangan air (hidrat) yang sering disebut senyawa anhidrat (an = tidak).
Tata Nama Senyawa Hidrat
Umumnya, senyawa hidrat diberi nama hidrat dan di depannya diawali dengan nomor Yunani yang menunjukkan banyaknya molekul air
yang terikat. Adapun penulisan yang terikat diletakkan di belakang
rumus kimia senyawa tersebut dan dipisahkan menggunakan tanda titik.
Conothnya ada senyawa tembaga (II) sulfat hidrat yang mempunyai rumus
molekul CuSO4.5H2O. Jika sobat lihat dari rumus
kimia tersebut, sobat dapat mengetahui banyaknya molekul hidrat atau air
yang terikat berjumlah 5. Nama lengkap dari senyawa tersebut adalah
tembaga (II) sulfat pentahidrat. Contoh lainnya adalah barium klorida dengan rumus kimia BaCl2.2H2O.
Dari rumus tersebut sobat hitung dapat menemukan adanya 2 buah molekul
air sehingga senyawa tersebut dinamakan barium klorida dihidrat.
Contoh Soal Kimia Air Kristal
Dalam beberapa soal ujian atau olimpiade
sains sering sekali muncul soal terkait air kristal ini. Biasanya soal
tersebut menanyakan jumlah air yang terkandung dalam sebuah senyawa air
kristal. Berikut contohnya:
Sebanyak 24,95 gram tembaga (II) sulfat
hidrat dipanaskan dalam tabung reaksi sehingga seluruh hidrat menguap
yang diketahui melalui identifikasi perubahan warna kristal yang
jmenjadi biru tuat. Kristal tembaga (II) sulfat anhidrat tersisa tinggal
15,59 gram. Tentuan jumlah air kristal dalam senyawa tersebut?
Jawab Dimisalkan air kristal yang terdapa dalam senyawa tembaga (II)
sulfat tersebut sebanyak a, maka reaksi pemanasannya dapat digambarkan
melalui reaksi berikut CuSO4.aH2O → CuSO4 + aH2O massa air = massa tembaga (II) sulfat hidrat – massa tembaga(II) sulfat anhidrat massa air = 24,95 – 15,95 = 9 gram mol CuSO4 = massa CuSO4/ Mr CuSO4 = 15,95/159,5 = 0,1 mol
Mol H2O = [koefisien H2O / koefisien CuSO4] x mol CuSO4 = a/1 x 0,1 = 0,1 a mol dari mol H2O tersebut dapat ditentukan berapa jumlah mol H2O dalam senyawa hidrat tersebut
mol H2O = massa H2O / Mr H2O 0,1 a = 9/18 0,1 a = 0,5 a = 5 Jadi jumlah molekul air krital dalam senyawa tersebut adalah 5 sehingga rumus senyawanya adalah CuSO4.5H2O dengan nama tembaga(II) sulfat pentahidrat.artikel ini disalin lengkap dari: http://rumushitung.com/2014/02/28/apa-itu-senyawa-air-kristal/
halaman utama website: http://rumushitung.com/
jika mencari artikel yang lebih menarik lagi, kunjungi halaman utama website tersebut. Terimakasih!
No comments:
Post a Comment