Identifikasi
Lumba-lumba masuk dalam keluarga Delphinidae. Kata ini berasal dari bahasa Yunani δελφύς (delphus) yang berarti rahim, dikarenakan orang jaman dahulu sering menyebut mereka ‘ikan’ dengan rahim. Saat ini ada sekitar 40 spesies lumba-lumba, 5 diantaranya merupakan lumba-lumba air tawar yang lebih rentan punah.
Lumba-lumba masuk dalam keluarga Delphinidae. Kata ini berasal dari bahasa Yunani δελφύς (delphus) yang berarti rahim, dikarenakan orang jaman dahulu sering menyebut mereka ‘ikan’ dengan rahim. Saat ini ada sekitar 40 spesies lumba-lumba, 5 diantaranya merupakan lumba-lumba air tawar yang lebih rentan punah.
Berikut klasifikasi taksonomi untuk lumba-lumba hidung botol (Tursiops truncatus)
Kingdom: Animalia
Phylum: Chordata
Subphylum: Vertebrata
Class: Mamalia
Order: Cetacea
Suborder: Odonoceti
Family: Delphinidae
Genus: Tursiops
Species: truncatus
- Ukuran
Lumba-lumba hidung botol dewasa berukuran panjang antara 1,9 sampai 4,5 meter.
- Otak
Otak lumba-lumba besar (40% lebih besar dari otak manusia) dan sangat kompleks. Kedua sisi otak lumba-lumba bekerja secara terpisah. Lumba lumba berisitirahat dengan hanya mengaktifkan setengah dari otak mereka, dan mata nya terbuka sebelah. Selama 8 jam, kedua sisi otak itu sadar. Kemudian sisi yang kiri akan tidur selama 8 jam. Setelah sisi itu terbangun, sisi yang kanan akan tidur selama 8 jam. Dengan demikian lumba-lumba bisa tidur selama 8 jam tanpa harus berhenti secara fisik dan terus berenang.
- Blowhole
Lumba-lumba bernapas melalui blowhole di atas kepala mereka. Beberapa jenis lumba-lumba harus naik ke permukaan untuk bernafas setiap 20 sampai 30 detik.
- Gigi
Beberapa spesies lumba-lumba memiliki hingga 250 gigi. Gigi lumba-lumba diyakini berfungsi sebagai antena untuk menerima suara yang masuk dan menentukan lokasi yang tepat dari sebuah objek.
- Kelenjar susu
Lumba-Lumba adalah binatang menyusui dimana sepasang kelenjar susu terletak di bagian perut. Lumba-lumba betina dapat mempertahankan kemampuan menyusi mereka bahkan setelah kehilangan kemampuan untuk membuat bayi.
- Kemampuan Renang
Lumba-lumba dapat berenang dengan kecepatan 60 km/jam atau 37 mph.
- Indera Penglihatan
Lumba-lumba memiliki penglihatan yang kurang baik. Sebagai gantinya, lumba-lumba menggunakan suara (sistem sonar) untuk mencari kearah mana dia harus berenang mencari makan.
- Indera Penciuman
Lumba-lumba diyakini tidak memiliki indera penciuman.
- Indera Pendengar
Lumba-lumba dapat mendengar frekuensi 10 kali atau lebih di atas batas atas pendengaran manusia dewasa.
- Kemampuan Khusus
Lumba-lumba dapat mentoleransi dan pulih dari cedera ekstrim, seperti gigitan ikan hiu.
- Bayi
Bayi lumba-lumba (juga disebut calf) lahir setelah masa hamil 11-12 bulan.
- Remaja
Setelah berumur 3-6 tahun, lumba-lumba remaja akan memutuskan jalan hidup mereka sendiri untuk tetap dalam kawanan induknya atau meninggalkan induk dan kawanannya.
- Dewasa
Saat usia 5-13 tahun, lumba-lumba betina dewasa akan kembali ke kelompok di mana mereka dilahirkan. Kawanan lumba-lumba juga dikenal dengan nama pod, untuk kawanan dengan jumlah ratusan lumba-lumba di dalamnya sering disebut dengan superpod. Lumba-lumba mencapai kematangan seksual pada usia sekitar 7-12 tahun untuk betina dan 10-15 tahun untuk jantan.
- Masa Kawin
Sekitar usia 12 tahun, lumba-lumba jantan akan mencari pasangan untuk berkembang biak. Mereka terkadang terlibat dalam tindakan agresi sebagai bentuk persaingan memperebutkan betina. Musim kawin biasanya terjadi selama musim semi. Lumba-lumba akan menjajaki masa perkenalan dengan pasangan selama berhari-hari. Pada masa ini, pasangan akan terlihat selalu berenang bersama dan saling membelai dengan sirip mereka. Proses kawin berlangsung sangat cepat, biasanya dalam hitungan detik.
- Proses Kelahiran
Tidak seperti mamalia darat, proses kelahiran lumba-lumba dimulai dengan ekor keluar terlebih dahulu. Hal ini dikarenakan jika kepala yang keluar pertama, tidak akan cukup waktu untuk sang bayi mencapai permukaan untuk bernapas. Proses kelahiran lumba-lumba memakan waktu sekitar 3 jam, dan selama proses ini akan ada darah, yang akan memancing pemangsa seperti hiu untuk mendekat. Untuk melindungi induk lumba-lumba saat melahirkan, lumba-lumba lain dalam kelompok akan membentuk lingkaran di sekelilingnya. Bayi lumba-lumba yang baru lahir akan dibantu oleh sang induk dibawa ke permukaan agar bisa menghirup udara. Lumba-lumba betina biasanya akan melahirkan sekitar setiap 4 atau 5 tahun. Mereka memilih merawat anak-anaknya terlebih dahulu hingga cukup mandiri, sebelum mengandung anak berikutnya. Seekor lumba-lumba mampu memiliki hingga 11 anak dalam seumur hidup mereka, dan masih dapat kawin hingga usia di atas 40 tahun. Harapan hidup lumba-lumba jantan adalah 40 tahun, dan 50 tahun untuk betina.
Ikan dan cumi-cumi adalah makanan utama lumba lumba. Lumba-lumba terkenal senang berburu dalam kelompok dengan cara menggembala makanannya (ikan) membentuk bola umpan sebelum dieksekusi.
Predator
Predator utama lumba-lumba adalah ikan hiu. Namun manusia juga berperan besar dalam berkurangnya populasi lumba-lumba. Daging lumba-lumba dikonsumsi di sejumlah kecil negara di seluruh dunia, termasuk Jepang dan Peru.
artikel ini disalin lengkap dari: https://adearisandi.wordpress.com/2011/08/10/siklus-hidup-lumba-lumba/
halaman utama website: https://adearisandi.wordpress.com/
jika mencari artikel yang lebih menarik lagi, kunjungi halaman utama website tersebut. Terimakasih!
No comments:
Post a Comment