Ikan pedang/Swordtail/Xiphophorus helleri
adalah salah satu ikan hias air tawar terpopuler. Nama Xiphophorus
berasal dari bahasa Yunani ξίφος (pedang) dan φόρος (pembawa). Swordtail
termasuk dalam golongan Livebearers,
Ukuran
ikan pedang dewasa berkisar antara 10-12 cm. Di dalam akuarium, ikan
pedang lebih menyukai berenang di area sekitar permukaan (top level).
Perbandingan jumlah ikan pedang jantan dan betina yang ideal adalah 1:3.
Ikan pedang jantan terkenal aktif secara seksual. Jika jumlah jantan
melebihi rasio ideal, ikan pedang betina akan mudah kelelahan dan stress
karena terus menerus diganggu oleh beberapa pejantan.
Sekilas
tentang Guppy, ikan mungil ini ditemukan oleh Robert John Lechmere
Guppy di Trinidad pada tahun 1866. Pada awalnya, mereka dinamakan
Girardinus Guppii. Daerah penyebaran asli Guppy (sebelum dikenalkan ke
seluruh dunia) adalah di kawasan Amerika Utara, tepatnya di kepulauan
Karibia (Antigua & Barbuda, Barbados, Netherlands Antilles, Trinidad
dan Tobago, AS Virgin Islands) dan Amerika Selatan (Brazil, Guyana,
Venezuela).
Dari semua keluarga Platy, Monterrey Platyfish ( Xiphophorus couchianus) adalah yang paling langka dan terancam punah.
“Bah, tunggu sebentar. Ikan beginian dibilang terancam punah? Bukannya banyak hidup di got?” Setelah googling, meskipun tampilan si Monterrey memang mirip ikan cere betina, ternyata mereka beda spesies. Serupa tapi tak sama. Kemiripan mungkin saja terjadi karena mereka berasal dari keluarga yang sama.
“Bah, tunggu sebentar. Ikan beginian dibilang terancam punah? Bukannya banyak hidup di got?” Setelah googling, meskipun tampilan si Monterrey memang mirip ikan cere betina, ternyata mereka beda spesies. Serupa tapi tak sama. Kemiripan mungkin saja terjadi karena mereka berasal dari keluarga yang sama.
Ikan cere (Poecilia wingei)
atau juga dikenal sebagai Endler’s Livebearer, berukuran lebih kecil
dibanding ikan guppy. Tampilan betina yang polos transparan lebih tidak
menarik dibanding jantan. Kecuali saat hamil, betina terlihat sedikit
lebih lucu dengan perutnya yang buncit. Ikan cere betina dapat
melahirkan antara 5 hingga 20 ekor anak ikan dalam sekali beranak. Masa
kehamilan ikan cere betina adalah sekitar 21 hari.
Ikan cere berasal dari Venezuela, Amerika Selatan. Ukuran ikan cere jantan (2,5 cm) lebih kecil dibanding betina (4,5 cm).
Swordtail
biasanya berwarna merah. Akibat kawin silang dan mutasi, Swordtail yang
ada sekarang sangat beragam dalam bentuk tubuh dan warna. Swordtail
jantan dapat dikenali dengan mudah lewat bentuk ekor pedang mereka,
sirip punggung lebih panjang, dan sirip perut yang lancip. Sementara
betina, bentuk ekor dan sirip perut membulat seperti kipas dan lebih
gemuk. Swordtail termasuk ikan yang gampang beradaptasi
dengan berbagai kondisi air. Swordtail dapat tumbuh hingga 5 inci (13
cm) dan mampu hidup antara 3-5 tahun.
Swordtail
adalah omnivore. Makanan mereka bervariasi dari tumbuhan air seperti
alga, hingga makhluk air berukuran kecil seperti cacing sutera dan larva
nyamuk. Swordtail juga dapat makan pelet yang komersil dijual di
pasaran.
Reproduksi
Dalam akuarium, kombinasi ideal adalah 3 betina untuk 1 jantan. Alat kelamin jantan disebut gonopodium, terletak di bagian sirip perut. Saat kawin, Swordtail jantan secara konstan akan mengejar betina sambil “mencium” area sirip perut betina. Tidak lama setelah itu, mereka akan melancarkan “serangan” dengan menginseminasi sperma lewat gonopodium mereka. Proses kawin ini berlangsung sangat cepat. Swordtail betina memiliki kemampuan menyimpan sperma hingga 1 tahun, sehingga terkadang ditemukan Swordtail betina dapat berkali-kali melahirkan tanpa kehadiran jantan selama persediaan sperma masih ada.
Dalam akuarium, kombinasi ideal adalah 3 betina untuk 1 jantan. Alat kelamin jantan disebut gonopodium, terletak di bagian sirip perut. Saat kawin, Swordtail jantan secara konstan akan mengejar betina sambil “mencium” area sirip perut betina. Tidak lama setelah itu, mereka akan melancarkan “serangan” dengan menginseminasi sperma lewat gonopodium mereka. Proses kawin ini berlangsung sangat cepat. Swordtail betina memiliki kemampuan menyimpan sperma hingga 1 tahun, sehingga terkadang ditemukan Swordtail betina dapat berkali-kali melahirkan tanpa kehadiran jantan selama persediaan sperma masih ada.
Swordtail
sangat produktif. Seekor betina dapat melahirkan antara 2-50 anak.
Selang 28 hari kemudian mereka dapat melahirkan batch berikutnya. Sering
mengganti air, penambahan 1 sendok makan garam per 3 liter air, dan
sinar matahari yang cukup dipercaya dapat memperbanyak produksi anakan
Swordtail.
Setelah
dilahirkan, anakan sebaiknya dipisah dengan ikan dewasa, karena sangat
sering ditemukan kasus ikan dewasa memakan anak yang baru lahir. Dari
sejak lahir, setiap anak Swordtail sepenuhnya mampu berenang dan makan.
Anak ikan biasanya bersembunyi di sekitar tanaman air. Anak swordtail
akan menjadi induk setelah berumur 3-5 bulan.
Sebelum
memutuskan untuk memelihara Swordtail dan Livebearers lainnya, perlu
dipertimbangkan bahwa satu tank/akuarium tidak akan cukup, karena
kemampuan reproduksi ikan ini yang sangat cepat dan banyak. Dan semakin
banyak ikan, semakin banyak pula waktu dan perhatian yang dibutuhkan.
Terakhir, bila sudah bosan memelihara mereka, kemana nasib mereka akan
berakhir?
artikel ini disalin lengkap dari: https://adearisandi.wordpress.com/2011/05/14/siklus-hidup-ikan-pedangswordtail/
halaman utama website: https://adearisandi.wordpress.com/
jika mencari artikel yang lebih menarik lagi, kunjungi halaman utama website tersebut. Terimakasih!
No comments:
Post a Comment