Kita dapat mengukur nilai Resistansi dari sebuah Potensiometer dengan
menggunakan alat ukur yang dinamakan Multimeter, baik Multimeter yang
menunjukan nilai Digital maupun Multimeter Analog. Seperti yang kita
ketahui bahwa Multimeter adalah alat ukur yang terdiri dari gabungan
pengukuran Arus Listrik (Ampere), Tegangan Listrik (Volt) dan
Resistansi/Hambatan (Ohm). Untuk mengukur Potensiometer yang merupakan
komponen keluarga Resistor, Potensiometer tentunya diukur dengan fungsi
Ohm (Resistansi) yang terdapat pada Multimeter. Dalam pengukuran, kita
dapat mengetahui Nilai Maksimum Resistansi sebuah Potensiometer dan juga
perubahan Nilai Resistansi Potensiometer saat kita memutar Shaft atau
Tuas pengaturnya.
Potensiometer tidak mengenal Polaritas Positif dan Negatif sehingga Posisi peletakan Probe Merah dan Probe Hitam Multimeter tidak menjadi masalah dalam pengukuran.
artikel ini disalin lengkap dari: http://teknikelektronika.com/cara-mengukur-potensiometer-dengan-multimeter/
halaman utama website: http://teknikelektronika.com/
jika mencari artikel yang lebih menarik lagi, kunjungi halaman utama website tersebut. Terimakasih!
Cara Mengukur Potensiometer
Berikut ini adalah cara untuk mengukur nilai Resistansi Potensiometer dengan menggunakan Multimeter Digital :Untuk mengetahui Nilai Resistansi Maksimum Potensiometer
- Aturlah posisi Saklar Multimeter pada posisi Ohm (Ω)
- Hubungkan Probe Multimeter pada kaki Terminal yang pertama (1) dan Terminal ketiga (3).
- Perhatikan nilai Resistansi Potensiometer pada Display Multimeter, nilai yang tampil adalah nilai maksimum dari Potensiometer yang sedang kita ukur ini.
Untuk mengukur Perubahan Nilai Resistansi Potensiometer
- Aturlah posisi Saklar Multimeter pada posisi Ohm (Ω)
- Hubungkan Probe Multimeter pada kaki Terminal yang pertama (1) dan Terminal kedua (2).
- Putarlah Shaft atau Tuas pada Potensiometer searah jarum jam,
- Perhatikan Nilai Resistansi pada Display Multimeter, Nilai Resistansi and naik seiring dengan pergerakan Shaft (Tuas) Potensiometer tersebut. Sebaliknya, Jika Shaft (Tuas) Potensiometer diputar berlawanan arah jarum jam, Nilai Resistansi akan menurun seiring dengan pergerakan Shaft (Tuas) Potensiometer tersebut.
- Pindahkan Probe Multimeter dari kaki Terminal pertama (1) ke Terminal ketiga (3). Jadi, sekarang kaki Terminal Potensiometer yang diukur adalah Terminal 2 dan Terminal 3.
- Putarlah Shaft (Tuas) Potensiometer searah jarum jam,
- Perhatikan Nilai Resistansi Potensiometer pada Display Multimeter, Nilai Resistansi akan menurun seiring dengan pergerakan Shaft (Tuas) Potensiometer tersebut. Sebaliknya, Jika Shaft (tuas) Potensiometer diputar berlawanan arah jarum jam, Nilai Resistansi akan naik seiring dengan pergerakan Shaft (Tuas) Potensiometer tersebut.
Potensiometer tidak mengenal Polaritas Positif dan Negatif sehingga Posisi peletakan Probe Merah dan Probe Hitam Multimeter tidak menjadi masalah dalam pengukuran.
artikel ini disalin lengkap dari: http://teknikelektronika.com/cara-mengukur-potensiometer-dengan-multimeter/
halaman utama website: http://teknikelektronika.com/
jika mencari artikel yang lebih menarik lagi, kunjungi halaman utama website tersebut. Terimakasih!
No comments:
Post a Comment