Karya terbaru datang dari sekelompok peneliti di University of Tokyo.
Apa yang kita lihat dalam video yang mereka buat cukup menakjubkan:
Seperangkat manik-manik kecil melayang di udara dan menari di dalam
formasi yang sempurna. Sebuah sekrup besi berputar lembut di udara.
Potongan plastik, kepala korek api, dan bahkan tetesan air, semuanya
melawan gravitasi. Semua itu berkat penerapan yang tepat dari gelombang
suara ultrasonik.
Ide itu sendiri tidak sepenuhnya baru. Seperti yang diberitahu dalam videoklip dibawah, para ilmuwan telah melakukan percobaan dengan levitasi akustik selama beberapa dekade, dengan menggunakan gelombang suara untuk membuat benda-benda melayang di udara. Yang baru di sini adalah kemampuan untuk melayangkan benda-benda dalam ruang tiga dimensi.
Hal ini dimungkinkan berkat pengaturan yang unik dari speaker itu sendiri. Para peneliti Tokyo menggunakan empat panel speaker, semua saling berhadapan. Dinding ini menggabungkan untuk menciptakan sebuah "titik fokus ultrasonik," yang dapat dipindahkan (bersama dengan objek yang terjebak di dalamnya) dengan menyesuaikan output dari setiap array speaker. Gelombang suara yang digunakan adalah ultrasonik yang diluar jangkauan pendengaran manusia, sehingga efektif beroperasi dalam keheningan.
Kita sudah melihat teknologi serupa digunakan dalam cara-cara cerdas. McLaren baru saja mengumumkan bahwa mereka telah menggunakan getaran ultrasonik untuk mengusir air hujan pada kaca mobil produksi mereka. Sehingga mobil McLaren terbaru tidak memakai wiper yang bergerak-gerak lagi. Aplikasi yang lebih jauh berkisar dari hoverboards hingga karpet terbang.
Ide itu sendiri tidak sepenuhnya baru. Seperti yang diberitahu dalam videoklip dibawah, para ilmuwan telah melakukan percobaan dengan levitasi akustik selama beberapa dekade, dengan menggunakan gelombang suara untuk membuat benda-benda melayang di udara. Yang baru di sini adalah kemampuan untuk melayangkan benda-benda dalam ruang tiga dimensi.
Hal ini dimungkinkan berkat pengaturan yang unik dari speaker itu sendiri. Para peneliti Tokyo menggunakan empat panel speaker, semua saling berhadapan. Dinding ini menggabungkan untuk menciptakan sebuah "titik fokus ultrasonik," yang dapat dipindahkan (bersama dengan objek yang terjebak di dalamnya) dengan menyesuaikan output dari setiap array speaker. Gelombang suara yang digunakan adalah ultrasonik yang diluar jangkauan pendengaran manusia, sehingga efektif beroperasi dalam keheningan.
Kita sudah melihat teknologi serupa digunakan dalam cara-cara cerdas. McLaren baru saja mengumumkan bahwa mereka telah menggunakan getaran ultrasonik untuk mengusir air hujan pada kaca mobil produksi mereka. Sehingga mobil McLaren terbaru tidak memakai wiper yang bergerak-gerak lagi. Aplikasi yang lebih jauh berkisar dari hoverboards hingga karpet terbang.
sumber: http://versesofuniverse.blogspot.com/2014/01/benda-benda-yang-melayang-dan-menari.html
No comments:
Post a Comment