Ternyata, begitu banyak orang yang mencari jawaban apakah foto
penggalian patung pulau paskah yang menunjukkan bagian tubuh patung itu
memang foto asli atau rekayasa ....
sekitar 150 patung terkubur sampai bahu di lereng bekas gunung berapi,
dan foto diatas adalah yang paling terkenal, paling indah dan paling
banyak difoto dari semua patung-patung di Pulau Paskah. Hal ini membuat
orang-orang yang melihat foto jadi berfikir bahwa patung-patung ini
hanya kepala saja.
|
PARO |
|
Para
ahli telah mengetahui tentang tubuh sebelumnya, tapi ketika
gambar-gambar tubuh moai mulai beredar di internet, para pembaca
meragukan keaslian mereka |
Sebenarnya, para arkeolog telah mempelajari patung di pulau itu selama
sekitar satu abad, dan telah sadar akan torsos atau tubuh bagia bawah
kepala patung sejak penggalian awal di tahun 1914.
Patung-patung, yang nama tradisionalnya adalah "moai," diukir dari batu
vulkanik antara tahun 1100 dan 1500 oleh masarakat Polynesia kuno.
Mereka ada dalam berbagai ukuran, dan yang paling tinggi adalah 33 kaki
(10 meter). Meskipun signifikansi mereka masih suatu misteri, namun
diperkirakan moai adalah representasi dari nenek moyang masyarakat adat.
Suku asli mungkin akan mengukir patung baru setiap kali seorang tokoh
suku penting meninggal.
|
Bagian belakang salah satu patung yang digali, terukir petroglyphs |
Jadi memang moai ini memiliki tubuh yang dikubur di tanah. Dan para ahli
arkeologi terakhir ini telah mulai kembali menggali beberapa diantara
mereka.
Pekerjaan penggalian baru bermaksud untuk mendokumentasikan pertama
kalinya ukiran kompleks yang ditemukan pada tubuh patung-patung yang
terkubur, yang telah terlindungi dari pelapukan dengan penguburan
mereka. Tapi proyek ini juga akan membantu melestarikan monolit atau
patung-patung kuno tersebut. Tim ini mengkonsolidasikan dan melindungi
batu itu dengan menerapkan bahan kimia dan repellant air.
|
Tim yang bekerja pada penggalian baru-baru ini berada pada torsos patung setinggi 7m. |
_____________________________________________________________________________________________________
Moai adalah figur manusia yang diukirkan pada batu monolitik di Pulau
Paskah. Hampir setengahnya masih berada Rano Raraku, tempat utama
pembuatan Moai, tapi ratusan moai telah diangkut dari sana dan di set
pada platform batu yang disebut AHU di sekeliling pulau.
|
Tim juga menemukan sejumlah besar pigmen merah, beberapa di antaranya mungkin telah digunakan untuk mengecat patung |
Hampir semua Moai memiliki kepala terlalu besar tiga-perlima ukuran
tubuh mereka. Moai adalah wajah hidup (aringa ora) dari leluhur yang
didewakan (aringa ora ata tepuna). Patung-patung ini masih berada di
seluruh tanah klan mereka ketika orang Eropa pertama mengunjungi pulau
itu.
|
Pulau Paskah, seluas 64miles-square di Selatan laut Pasifik laut, - salah satu pulau yang paling terpencil di dunia |
Pemindahan 887 Moai adalah pemindahan yang dianggap sebuah prestasi
kreatif dan fisik yang luar biasa. Moai tertinggi disebut Paro, hampir
10 meter (33 kaki) tinggi dan beratnya 82 ton; yang terberat adalah Moai
di Ahu Tongariki, beratnya 86 ton, dan satu patung yang belum selesai,
jika selesai, akan memiliki tinggi sekitar 21 meter (69 kaki) dan berat
sekitar 270 ton
No comments:
Post a Comment