Saat ini teknologi baru mulai dipatenkan oleh seorang peneliti di New Mexico State University, temuannya bisa menciptakan revolusi di mana ia bisa menangkap karbon dioksida dan memiliki dampak yang signifukan pada pengurangan polusi di seluruh dunia. Mengingat bumi mulai tercemar oleh paparan berbagai polutan, manusia memang harus bertindak untuk memulihkannya.
Dengan dukungan dari anggota fakultas NMSU Abbbas Ghassemi, Reza Foudazi dan Jalal Rastegary, Khazeni yang telah mengembangkan bahan khusus yang dapat menangkap karbon dioksida dengan kapasitas lebih besar dari teknologi apapun saat ini digunakan secara luas untuk tujuan itu.
Teknologi asosiasi lisensi Theresa Lombard membantu Khazeni mendapatkan paten sementara untuk teknologi. Lombar mengatakan bahwa teknologi ini akan mempengaruhi dunia secara radikal berkaitan dengan karbon dioksida yang dilepaskan ke atmosfer dan itu menjadi sesuatu yang menarik bagi beliau.
Menurut Departemen Energi Amerika Serikat, AS menghasilkan lebih dari 3,18 miliar metrik ton karbon dioksida pada tahun 2013, dua pertiganya disebabkan pembangkit listrik sendiri. Secara umum, sekitar 20 sampai 30 persen dari energi listrik yang dihabiskan untuk menangkap emisi karbon dioksida, dengan biaya 70 dolar per metrik ton.
Lomard menanggapi masalah itu dan mengatakan bahwa hal itu sangat menghabiskan banyak biaya dan memiliki dampak negatif terhadap lingkungan. Teknologi baru inilah yang merupakan solusi untuk kedua masalah tersebut.
Fokus Khazeni adalah pada pemisahan pasca-pembakaran karbon dioksida, ia mencari bagaimana hal itu dapat lebih efisien dipisahkan, diangkut dan disimpan atau digunakan kembali.
Dia menggambarkan rantai sebab dan akibat aktifitas manusia terutama pada konsumsi bahan bakar fosil yang menyebabkan peningkatan konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer sehingga menyebabkan pemanasan global dan perubahan iklim. Khazeni mengatakan bahwa untuk mengatasi masalah ini kita perlu mengambil salah satu mata rantai ini dan menguranginya sebelum mencapai tahap pemanasan global dengan cara memutuskan mata rantai di tengah seperti menangkap karbon dioksida di atmosfer
Sebuah metode umum dapat menangkap penyerapan karbon dioksida dan mengubahnya dalam bentuk cair, lalu melepaskan gas dari media cair untuk penyimpanan atau penggunaan untuk hal-hal seperti mendorong pertumbuhan alga yang mahal dan tidak efisien.
Melalui metode lain, seperti halnya absorbsi karbondioksida secara fisik obligasi ke mikro, seperti permukaan padat ke spons. Melepaskan karbondioksida dari permukaan padat jauh lebih hemat biaya dan hemat energi daripada melepaskannya dari medium cair.
Penelitian Khazeni berfokus pada absorben padat yang menangkap karbondioksida dan menyimpannya untuk transportasi atau penyimpanan. Sebuah logam hibrida dan struktur organik yang disebut kerangka imidazolate zeolitic yang mengabsorbsi molekul karbondioksida untuk struktur ion logam dan mata rantai organik.
Melalui penelitiannya pada kerangka imidazolate zeolitic ini atau disingkat ZIFs, Khazeni telah mensintesis subclass baru ZIF yang menggabungkan gugus cincin karbonil dalam struktur organik, memberikan afinitas jauh lebih besar dan selektifitas untuk memisahkan dan menyerap karbondioksida sehingga struktur termal lebih stabil.
Dalam sebuah studi simulasi yang dilakukan Khazeni, struktur ZIF baru terserap lebih dari 100 kali lebih banyak karbondioksida dari struktur serupa lainnya. Dengan perbedaan yang diabaikan dalam absorbsi gas lain seperti nitrogen dan hidrogen, mereka juga dapat memisahkan karbondioksida dan campuran gas yang lebih selektif.
Khazeni mengatakan bahwa jenis penelitian ini sangat rentan karena hanya berbicara tentang mata rantai yang tak seorang pun cukup ahli untuk melakukan percobaan ini.
Lombard sendiri menambahkan bahwa kebijakan kekayaan intelektual NMSU yang menyatakan bahwa 50 persen dari hasil penemuan yang dibuat dan berlisensi NMSU kembali ke penemu dan 50 persen kembali ke NMSU. Porsi yang masuk ke NMSU dibagi menjadi tiga yakni untuk departemen penemu, kampus penemu, dan ke Kantor Wakil Presiden Penelitian sebagai pengembangan kesempatan penelitian tambahan untuk teknologi yang bisa dikomersialkan.
Beliau juga menambahkan bahwa langkah berikutnya adalah lisensi teknologi dan percakapan dimulai dengan kontak industri energi utama untuk melakukan itu. Penangkapan karbon secara umum menggunakan pasar penyimpanan yang diperkirakan mencapai sekitar 6.800.000.000 US dolar pada tahun 2019 dan mengalami pertumbuhan lebih dari 27 persen tahun 2013-2019, data tersebut telah diperkirakan oleh Departemen Energi.
artikel ini disalin lengkap dari: http://bisakimia.com/2015/04/01/kini-ada-teknologi-baru-untuk-mengurangi-emisi-karbondioksida/
halaman utama website: http://bisakimia.com/
jika mencari artikel yang lebih menarik lagi, kunjungi halaman utama website tersebut. Terimakasih!
No comments:
Post a Comment