bunyi atau suara adalah gelombang
mekanik yang dihasilkan dari gerakan bolak balik dari suatu partikel
yang merambat mulai dari partikel tersebut menuju ke medium yang lain.
Jika bunyi merambat dari kiri ke kenan melalui udara maka yang terjadi
adalah partikel udara dipindahkan secara teratur dari dari kanan ke
kiri.
Ujung garpu
tala yang bergetar bolak-balik menghasilkan tenaga yang mendorong
partikel udara di sekitarnya. Ketika ujung garpu tala bergerak maju akan
mendorong udara ke kanan (misalnya) dan ketika ujung garpu tala
bergerak mundur maka udara akan tertari ke sebelah kiri (lawan dari
kanan). Proses ini terjadi terus menerus sehingga ada saat dimana
partikel udara dikompresi bersama-sama dan ada saat udara tidak
mengalami kompresi sama sekali (mengalami refraksi). Daerah yang
mengalami kompresi tekanan udara tinggi dan pada daerah yang mengalami
refraksi tenakan udara rendah. Itulah yang mengakibatkan gelombang bunyi
berbentuk longitudinal.
artikel ini disalin lengkap dari: http://rumushitung.com/2014/03/22/gelombang-bunyi-dan-rumusnya/
halaman utama website: http://rumushitung.com/
jika mencari artikel yang lebih menarik lagi, kunjungi halaman utama website tersebut. Terimakasih!
Ketika sebuah garpu tala
bergetar maka akan menciptakan gelombang bunyi longitudinal.
Medium Perambatan Bunyi
Medium yang bisa digunakan untuk perambatan bunyi bisa berwujud gas, cair, dan padat.
Gelombang bunyi dalam medium tersebut bentuknya masih berupa gelombang
longitudinal. Kecepatan rambat bunyi pada setiap medium berbeda
tergantung dari jenis mediumnya. Untuk di udara, bunyi dapat merambat
dengan kecepatan 340 m/s. Semakin besar kerapatan medium maka semakin
tinggi kecepatan merambattnya.Pada medium berwujud padat seperti besi,
bunyi dapat merambat hingga 5 km per detik.
Rumus Cepat Rambat Bunyi
Macam-Macam Gelombang Bunyi Berdasarkan Frekuensinya
Menurut rentang frekuensinya dan juga keterdengarannya oleh manusia bunyi bisa dibedakan menjadi 3 jenis
1. Gelombang Bunyi Infrasonik
Gelombang
bunyi ini punya frekuensi maksimal 20 Hertz. Karena frekuensinya yang
kecil (bunyi terlalu pelan) manusia tidak dapat mendengarnya. Bunyi ini
hanya bisa didengar oleh binatang tertentu seperti anjing dan beberapa
jenis serangga seperti jangkrik.
2. Gelombang Bunyi Audiosonik
Gelombang
ini punya frekuensi antara 20 Hz hingga 20.000 Hz.Pada rentang
frekuensi inilah bunyi dapat terdengar oleh telingan manusia normal.
3. Gelombang Bunyi Ultrasonik
Kalau
soba tlihat namanya saja ultra yang artinya “teramat sangat”. Gelombang
ini punya frekuensi yang sangat tinggi yaitu di atas 20.000 Hz. Karena
terlalu tinggi gelombang ultrasonik tidak dapat didengar oleh telinga
manusia tapi bisa didegnar oleh hewan seperti lumba-lumba dan kelelawar.
Asal sobat hitung tahu gelombang ultrasonik punya banyak manfaat
seperti untuk keperluan USG, mengukur kedalaman laut, menemukan sumber
bahan bakar fosil baru, mendeteksi kerusakan pada logam, dan sebagainya.
Intensitas Gelombang (Bunyi)
Intensitas
gelombang adalah sebuah besaran yang menyatakan besar energi yang
dipindahkan oleh sebuah gelombang. Intensitas gelombang (I) diartikan
sebagai daya gelombang (P) yand dipindahkan persatuan luas bidang yang
ditembus dengan arah tegak lurus oleh gelombang tersebut.
Secara Matematis dirumuskan
I = intensitas gelombang (watt/m2)
P = daya gelombang (watt)
A = luas bidang yang ditembus gelombang (m2)
P = daya gelombang (watt)
A = luas bidang yang ditembus gelombang (m2)
Pada
gelombang bunyi yang memancar dari sebuah sumber bunyi, bentuk bidang
yang ditembus oleh gelombang seperti bola. Intensitas gelombang yang
sampai pada bidang permukaan dalam bola yang mempunyai jari-jari r dirumuskan
Karena r juga merupakan jarak antara sumbar bunyi dari suatu titik, jadi dapat ditarik hubungan: intensitas gelombang bunyi pada suatu titik berbading terbalik dengan kuadrat jarkanya dari sumber bunyi. Dengan demikian perbandingan antara dua intensitas gelombang bunyi yang berada sejauh r1 dan r2 dari sumber bunyi dirumuskan
Contoh Soal
Sebuah sumber bunyi mengirim bunyi dengan daya 160 π watt. Jika dianggap muka gelmombang bunyi berbentuk bola maka berapa besar intensitas bunyi pada jarak 8 m dari sumber bunyi tersebut?
P = 160 π watt dan r = 8 m .. kita masukkan saja ke rumus
I = 160 π/ 4 π 64 = 40/64 = 5/8 watt/m2
Taraf Intensitas Bunyi
Sobat pernah dengar istilah decibel? Misalnya sobat pernah membaca artikel bahwa pemegang rekor sendawa terkeras samapai sekian decibel. Decibel adalah satuan dari taraf intensitas bunyi. Telinga nomal manusia hanya dapat mendengar bunyi mulai dari intensitas 10-12 watt/m2 yang sering disebut intensitas ambang pendengaran. Yang dimaksud dengan taraf intensitas bunyi adalah logaritma perbandingan antara intensitas bunyi dengan intensitas ambang pendengaran. Secara matematis dirumuskan:
TI = taraf intensitas bunyi (dB decibel)
I = intensitas bunyi (watt/m2)
Io = intensitas ambang pendengaran (Io= 10-12 wattm-2)
I = intensitas bunyi (watt/m2)
Io = intensitas ambang pendengaran (Io= 10-12 wattm-2)
Misal
sebuah sumber bunyi mampu menghasilkan taraf intensitas TI1 dan n buah
sumber bunyi dapat menghasilkan taraf intensitas TI2 maka sobat dapat
membuat persamaan sebagai berikut
dan kita telahh ketahui
maka dapat sobat buat persamaan
artikel ini disalin lengkap dari: http://rumushitung.com/2014/03/22/gelombang-bunyi-dan-rumusnya/
halaman utama website: http://rumushitung.com/
jika mencari artikel yang lebih menarik lagi, kunjungi halaman utama website tersebut. Terimakasih!
No comments:
Post a Comment