Pernah mendengar istilah Kambium? Dalam Ilmu Biologi
khususnya bagian pengenalan tumbuhan, istilah kambium pastilah akan
banyak dijumpai. Mengapa? Sebab kambium memang bagian tak terpisahkan
dari tanaman. Jadi apa yang dimaksud dengan kambium? Secara sederhana,
kambium adalah sebuah lapisan meristematik yang terdapat pada tumbuhan
dimana sel-sel pada kambium tersebut aktif membelah dan bertanggungjawab
atas pertumbuhan sekunder tanaman.
Kambium ini bisa diamati pada bagian
batang dan juga akar tumbuhan. Adapun bentuk dari kambium ini berupa
lendir yang terdapat pada kulit dan kayu batang. Secara umum, kambium
dijumpai pada tanaman dikotil dengan batang keras dan berumur panjang. Pada batang berkayu tersebut, fungsi kambium adalah
sebagai medium atau jalur lintas zat hara bergerak dari tanah menuju ke
daun. Selain itu, kambium juga berperan sebagai penyalur makanan yang
dihasilkan dari proses fotosintesis.
Xylem Dan Floem
Tahukah Anda bahwa kambium itu bertumbuh dan menghasilkan dua jaringan yang berbeda. Apabila kambium tumbuh ke arah dalam maka ia akan membentuk xylem atau yang dikenal juga dengan nama pembuluh kayu. Sementara itu, apabila kambium tumbuh ke arah luar maka ia akan membentuk kulit kayu atau floem atau yang kita kenal juga dengan nama pembuluh tapis. Pembentukan kedua pembuluh ini, baik floem maupun xylem dimaksudkan sebagai sarana transportasi zat. Pembuluh xylem sendiri berperan sebagai pengangkut air juga mineral. Adapun floem secara spesifik berfungsi sebagai penganngkut hasil proses fotosintesis.
Jenis-jenis Kambium
Pada dasarnya kabium merupakan jaringan yang bersifat meristem. Ia memiliki kelebihan untuk membelah dan menjadi jaringan meristem sekunder. Pada mulanya kambium hanya dijumpai pada bagian ikatan pembulu yang kita kenal dengan nama kambium vasis/kambium intravasikuler. Fungsi kambium ini adalah untuk membentuk pembuluh xylem dan floem primer. Di sisi lain, kambium yang berada di akar atau batang tepatnya di antara ikatan pembuluh dikenal dengan nama kambium intervasikuler. Kedua jeis kambium ini kemudian mmebentuk lingkaran tahunan pada pohon.
Pembagian jenis kambium lainnya bisa didasarkan pada proses terbentuknya, antara lain:
Pada tulisan lainnya, banyak ahli yang membagi kambium juga menjadi dua bagian yakni:
Xylem Dan Floem
Tahukah Anda bahwa kambium itu bertumbuh dan menghasilkan dua jaringan yang berbeda. Apabila kambium tumbuh ke arah dalam maka ia akan membentuk xylem atau yang dikenal juga dengan nama pembuluh kayu. Sementara itu, apabila kambium tumbuh ke arah luar maka ia akan membentuk kulit kayu atau floem atau yang kita kenal juga dengan nama pembuluh tapis. Pembentukan kedua pembuluh ini, baik floem maupun xylem dimaksudkan sebagai sarana transportasi zat. Pembuluh xylem sendiri berperan sebagai pengangkut air juga mineral. Adapun floem secara spesifik berfungsi sebagai penganngkut hasil proses fotosintesis.
Jenis-jenis Kambium
Pada dasarnya kabium merupakan jaringan yang bersifat meristem. Ia memiliki kelebihan untuk membelah dan menjadi jaringan meristem sekunder. Pada mulanya kambium hanya dijumpai pada bagian ikatan pembulu yang kita kenal dengan nama kambium vasis/kambium intravasikuler. Fungsi kambium ini adalah untuk membentuk pembuluh xylem dan floem primer. Di sisi lain, kambium yang berada di akar atau batang tepatnya di antara ikatan pembuluh dikenal dengan nama kambium intervasikuler. Kedua jeis kambium ini kemudian mmebentuk lingkaran tahunan pada pohon.
Pembagian jenis kambium lainnya bisa didasarkan pada proses terbentuknya, antara lain:
- Kambium primer yakni jenis kambium yang terletak antara floem dan xylem tumbuhan dikotil sekaligus Gymnospermae.
- Kambium sekunder atau kambium gabus merupakan jenis kambium yang ada di permukaan batang maupun akar yang pecah karena proses pertumbuhan sekunder. Fungsi kambium gabus ini, ke luar membentuk sel gabus yang merupakan pengganti dari epidermis. Sementara itu kedalam untuk membentuk sel feloderm yang hidup.
Pada tulisan lainnya, banyak ahli yang membagi kambium juga menjadi dua bagian yakni:
- Kambium pembuluh atau vascular cambium yang merupakan pembatas bagian kulit kayu pada bagian kayu di batang pohon. Kambium ini ke arah dalam membentuk xylem dan keluar membentuk floem.
- Kambium gabus atau felogen/phellogen merupakan bagian tak terpisahkan dari korteks. Fungsi kambium ini menghasilkan jaringan gabus (ke arah luar) yang berperan sebagai pengendali masuknya air, pencegah serangan hama, dan fungsi yang bersifat mekanis lainnya. Sementara itu ke arah dalam, kambium ini membentuk lapisan kulir bergabus yang dikenal dengan istilah phelloderm.
artikel ini disalin lengkap dari: http://kelasbiologiku.blogspot.co.id/2013/09/pengertian-dan-fungsi-kambium.html
halaman utama website: http://kelasbiologiku.blogspot.co.id/
jika mencari artikel yang lebih menarik lagi, kunjungi halaman utama website tersebut. Terimakasih!
No comments:
Post a Comment